TES POTENSI AKADEMIK POLRI (TPA) ; KISI-KISI DAN CONTOH SOAL


Kamis,23 December 2021 | 15:26 WIB


TES_POTENSI_AKADEMIK_POLRI.jpg

Tes Potensi Akademik Polri disebut juga (TPA) adalah bagian penting dalam seleksi masuk Polri, baik Akpol, Bintara, Tamtama dan SIPSS semua ada materi tes akademik ini. Dan bobotnya pun cukup besar yaitu 40%. Sehingga untuk menghadapi ujian tes potensi akademik ini para calon siswa diharuskan belajar dengan giat agar mendapatkan nilai yang sangat baik.

Untuk mewujudkan SDM yang unggul biro SDM Polri dalam Penerimaan Anggota Polri menerapkan prinsip BETAH berdasarkan Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 tahun 2016 tentang Penerimaan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, yang artinya :

  1. Bersih, yaitu Penerimaan Anggota Polri dilakukan secara obyektif, jujur, adil dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
  2. Transparan, yaitu Penerimaan Anggota Polri dilaksanakan secara terbuka dengan pengawasan pihak internal, eksternal dan membuka akses kepada publik;
  3. Akuntanbel, yaitu proses dan hasil Penerimaan Calon Anggota Polri dapat dipertanggung jawabkan; dan
  4. Humanis, yaitu Penerimaan Calon Anggota Polri dilakukan dengan sikap ramah, santun dan menjunjung tinggi nilai hak asasi manusia.

Dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, diharapkan Polri dapat melaksanakan tugas pokok sebagaimana diatur dalam Pasal 13 UU RI No. 22 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia secara profesional modern dan terpercaya (Promoter) untuk menuju Indonesia maju.

A)Materi uji Tes Akademik Polri
Adapun materi dalam tes akademik polri Akpol sebagai berikut:


1) Bahasa Indonesia
2) Pengetahuan Umum

3) Wawasan Kebangsaan

4) Bahasa Inggris

5) Matematika

 Materi uji Tes Akademik Polri
Adapun materi dalam tes akademik polri Bintara Tamtama sebagai berikut:
1) Bahasa Inggris
2) Pengetahuan Umum

3) Wawasan Kebangsaan

4) Matematika

 Materi uji Tes Akademik Polri
Adapun materi dalam tes akademik polri SIPSS sebagai berikut:
1) Bahasa Inggris
2) Tes Kompetensi Keahlian

 

B) Pelaksanaan Tes Akademik Polri
Tes akademik dalam seleksi masuk Polri itu dilakukan dalam dua tes. Ujian pertama dilakukan di Panitia daerah yang kedua dilakukan di Panitia pusat ini khusus Akpol dan SIPSS. Untuk Bintara dilakukan tes ditingkat Panitia daerah saja.

pelaksanaan ini juga menggunakan sistem CAT tes dilakukan dalam satu / dua hari itu tidak ada pengulangan atau despinsasi waktu. Sistem penilaian dalam tes akademik polri dilakukan dengan transparan menggunakan CAT, sehingga pelaku tes saat hari itu juga bisa tahu hasilnya langung bisa dilihat oleh para peserta tes.

 C) Sistem Penilaian Tes Akademik Polri Akpol, Bintara, Tamtama
Adapun penilaian tes akademik ini,
1) Menggunakan sistem kuantitatif skala 0 – 100.
2) Jawaban salah/tidak memberi jawaban tidak diberi nilai
3) Adapun pembobotan materi tes akademik Akpol 40% :
– Pengetahuan Umum x 30

– Wawasan Kebangsaan x 20
– Matematika x 20
– Bahasa Indonesia x 30
Nilai akhir dihitung dengan menjumlahkan bobot empat materi soal masing-masing dikalikan dengan bobot baru kemudian dibagi 100.

 

Adapun penilaian tes akademik ini,
1) Menggunakan sistem kuantitatif skala 0 – 100.
2) Jawaban salah/tidak memberi jawaban tidak diberi nilai
3) Adapun pembobotan materi tes akademik Bintara dan Tamtama 40% :
– Pengetahuan Umum x 30

– Wawasan Kebangsaan x 20
– Matematika x 20
– Bahasa Innggris x 30
Nilai akhir dihitung dengan menjumlahkan bobot empat materi soal masing-masing dikalikan dengan bobot baru kemudian dibagi 100.

 

 

 

Share: